Welcome


Time

t>

Kisah seorang remajawati (episode 2)

04/03/12

     Kisah cinta Nura tidak selalu baik. Kali ini mereka sedang berdiam-diaman. Tak tau mengapa, Tengku sikapnya mulai berubah tak seperti dulu. Tengku tak lagi memanjakan Nura. bahkan Tengku tidak tau kalo Nura sedang drop. Hal ini sangat membuat Nura tertekan. Nura kehilangat semangat hidupnya. Tetapi untung ada sahabat-sahabatnya yang selalu setia menemani Nura.
     Pagi yang cerah! Kicauan burung terdengar bersaut-sautan. Nura memulai harinya dengan senyuman, walaupun hatinya sebenarnya terpuruk. Nura menjalani aktivitasnya seperti biasa. Ada yang berbeda kali ini, dia tampak sangat riang. Dia berusaha menutupi rasa kesedihan dan keterpurukannya itu, karna dia tidak mau dibilang tidak dewasa dalam menyelesaikan masalah. Nura berpikir, hanya itu yang bisa dia buat, toh Tengku kalo ditanyai juga tidak pernah jawab, contact juga udah jarang, apalagi ketemu, malah tak pernah.
     Sore pun tiba, saatnya Nura pergi ke dokter spesialisnya untuk melakukan control. Seperti biasa, Nura hanya ditemani oleh kedua orang tuanya dan sopir. Sesampainya di Rumah Sakit, Nura langsung menuju ruangan dokter spesialisnya. Dr. Beny, adalah dokter spesialis lambung dan usus yang sangat dekat dengan Nura. Mereka sudah kenal selama 4 tahun. Biasanya saat control, Nura sendirian masuk ke ruang periksa
tanpa orang tuanya.
     "Kamu ada masalah apa?" Dr.Beny langsung bertanya pada Nura saat Nura selesai diperiksa.
     "Nggak ada apa-apa dok! Emangnya ada yang salah ya?" Nura kebingungan.
     "Tentu ada! Lihat, kamu mulai menurun lho! Padahal kemarin sudah sangat bagus." Ujar dokter.
     "Trus gimana dong?" Nura mulai gelisah.
     "Saya sudah bilang, kamu tidak boleh banyak pikiran yang berat. Kalo kamu mikir berat jelas asam lambung kamu meningkat." Jelas dokter.
     "Iya dok, maaf!" Jawab Nura.

-bersambung-

0 comments:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Blogger news